Selasa, 21 Desember 2010

Perkembangan Teknologi Industri musik


Sejak musik mulai digemari oleh umat manusia, banyak orang yang mulai belajar bermain musik. Dan banyak juga mereka yang berusaha untuk mencari keuntungan dengan bidang tersebut. Tetapi masalahnya, tidak semua orang dapat bermain musik. Sehingga pada jaman dahulu mereka selalu menonton Live Music untuk mendengarkan tembang kesayangan mereka. Hal ini menyebabkan kita tidak dapat mendengarkan musik kapanpun dan dimanapun kita mau.

Tetapi lama kelamaan mulai lah tercipta alat untuk merekam suara-suara musik ini. Sehingga kita dapat mendengarkan musik ini kapanpun dan dimanapun kita inginkan. Dan sekarang, orang yang tidak bisa bermain musik pun, bisa juga mendapat keuntungan melalui jasa yang sering kita dengar dengan nama "Label". Label biasanya memberikan jasa recording dan promosi kepada band yang mampu untuk membayarnya. Tetapi ada juga label yang sengaja untuk mencari band yang mereka nilai bagus untuk prospek kedepannya, dan mereka "bandani" untuk sukses. Sehingga label ini dapat hasil melalui penjualan album.

Dari zaman The Beatles, hingga Muse, peralatan recording pun berkembang dengan sangat pesat. Yang dulunya hanya berupa gulungan pita hitam, sekarang berubah menjadi kumpulan data yang tidak dapat dilihat oleh mata.


Peralatan seperti ini lah yang digunakan untuk merekam pada masa lalu. Dan untuk merekam nya pun sangat lah rumit. Diperlukan penghitungan untuk setiap jenis suara yang kita inginkan. Dan hasilnya pun juga masih kurang enak untuk didengar. 

Tetapi pada masa ini, sudah sangat berbeda. Recording di masa ini sudah serba digital. Kita hanya membutuhkan komputer dan sound card saja untuk membuat recording studio kelas home recording. Dan untuk mempelajarinya, jauh lebih mudah dibandingkan dengan recording studio masa lalu. Bahkan iPhone pun sudah dapat dijadikan sebagai interface Recording lagu.


Meskipun demikian, tetapi jika ingin serius di dalam dunia industri musik, kita harus menggasak koceng lebih dalam. Karena setiap satu alat recording, tidak lah murah(jika menginginkan kualitas bagus). Itu pun belum tambahan-tambahan kecil lain nya seperti, compressor, equalizer, dan lainnya.

Untuk studio Recording Hi-End seperti di bawah ini, diperlukan dana milyaran rupiah.  Pasti kalian bertanya-tanya "buat apa saja itu?" "emang pengaruh?". Semua alat itu sangat lah berpengaruh dengan hasil akhir lagu kita. Sama seperti berinvestasi, jika kita menginvestasikan dikit, maka hasil juga akan minim. Dan sebaliknya.





Dan begitulah perkembangan industri musik dari masa ke masa. Untuk sementara, seperti inilah teknologi kita. Dan kita masih tidak tahu kelak akan seperti apa teknologi industri musik kita.


Cheers!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar